batamtimes.co,Batam-Seorang tahanan Imigrasi Batam berkebangsaan Singapura kabur. Kuat dugaan dia menyelinap berkat bantuan orang dalam.
Padahal, berdasarkan pengakuan kantor Imigrasi kelas I Khusus Batam, pengamanan sudah standar dan memiliki kamera pengawas.”Kalau pengamanan kita sudah aman. Kalau soal itu saya belum dengar dari pihak kepolisian. Saya kan di sini juga sebagai pelapor,” kilah Kasi Dakim Imigrasi kelas I Khusus Batam, Oky Derajat R. Mubarok, Jumat (4/3).
Tempat tahanan Imigrasi Batam, menurut Oky, mempunyai kamera pengamatan. Dia meyakini seluruh aktivitas tahanan terekam.
“Iya ada (CCTV). Iya,” ujar Oky.
Damar Bahadur Chettri alias Sam Chettri (55) ditangkap Imigrasi Batam pada 22 Desember 2015 lalu, karena diduga memalsukan paspor Indonesia. Saat itu dia ditangkap di pelabuhan Batam Centre.
Hanya satu bulan Sam Chettri mendekam di ruang tahanan. Pada 24 Januari 2016 pagi, dia sudah kabur. Oky yang mengaku jebolan sekolah Imigrasi membidangi penindakan di Imigrasi Batam, mengaku tidak tahu bagaimana Sam bisa kabur.
Oky terdiam ketika didesak menceritakan rincian kejadian. Dia tetap mengelak dan memilih melaporkan itu kepada polisi.
“Untuk lebih jelasnya nanti tanya polisi. Gitu dong, saya sudah capek-capek di sana untuk jelasin,” ucap Oky dengan sinis.(merdeka)