batamtimes.co,Jakarta – Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Imam Nahrawi menjamin cabang olahraga sepakbola bisa dipertandingkan di Asian Games 2018. Hal itu diutarakannya dalam rapat dengan Dewan Pertimbangan Presiden (Wantimpres), di Jakarta, Jumat (1/4/2016) sore.
Dalam pertemuan yang berlangsung kurang lebih dua jam itu, Menpora hadir bersama perwakilan dari KOI, DKI Jakarta, Sumatera Selatan, Dirjen Cipta Karya, Ketua Satuan Tugas Infrastruktur GBK, Penanggung jawab pembangunan velodrome, dan renovasi equestrian.
Dalam rapat tersebut, anggota Wantimpres Sidarto Danusubroto meminta paparan soal kemajuan dari persiapan Asian Games, seperti renovasi dan kepastian cabang olahraga yang dipertandingkan, selain juga mempertanyakan kepastian sepakbola dipertandingkan saat Indonesia menjadi tuan rumah Asian Games dua tahun mendatang.
Deputi IV bidang Peningkatan Prestasi Olahraga Kemenpora, Gatot S. Dewa Broto menjelaskan pemaparan dari Menpora menanggapi permintaan tersebut.
“Diawali paparan Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PU dan PERA) tentang infrastruktur, di mana kesiapannya sudah in the track. Kemudian penandatanganan wisma atlet untuk Kemayoran yang sudah dilakukan beberapa waktu lalu, kendati GBK masih persiapan untuk penandatangan kontrak. Sementara Bapak Menpora sendiri menyampaikan paparan dari aspek yang menjadi kewenangan Kemenpora tentang prestasi dan harapannya masuk 10 besar,” kata Gatot menuturkan.
“Bapak Sidarto mempertanyakan apakah sepakbola dipertandingkan, karena tidak elok jika tidak jadi. Bapak menpora mengatakan bahwa menjamin sepakbola akan tetap dipertandingkan karena masih ada waktu untuk menyelesaikannya,” sebutnya.
Jaminan itu terkait dengan pembekuan PSSI oleh Menpora, yang kemudian membuat FIFA bereaksi dengan menjatuhkan sanksi. Gatot sendiritidak bisa memastikan kapan waktu pencabutan surat pembekuan PSSI dari Menpora.(kmp/net)