batamtimes.co , Medan – Gubernur Sumatera Utara (Sumut) Tengku Erry Nuradi memimpin apel gelar pasukan operasi kepolisian terpusat Ramadniya Toba 2017. Dalam apel tersebut, Erry meminta petugas untuk meningkatkan patroli terutama di objek-objek vital.
Apel tersebut berlangsung di Lapangan Merdeka Medan, Senin (19/6/2017). Sejumlah pejabat utama Polda Sumut, TNI dan beberapa instansi terkait hadir dalam kesempatan itu seterusnya mengecek kesiapan personel.
Dalam kesempatan itu, Erry meminta seluruh jajaran untuk terus meningkatkan kegiatan sambang dan patroli di titik-titik rawan gangguan keamanan.
“Tingkatkan patroli di titik-titik rawan gangguan Kamtibmas seperti terminal, pelabuhan, pemukiman yang ditinggal oleh pemilik, pusat perbelanjaan, bank, ATM, serta tempat wisata yang ramai dikunjungi saat lebaran,” kata Erry.
Ia juga berharap jajarannya dapat memberi kenyamanan bagi para pemudik seperti keberadaan fasilitas kesehatan, layanan BBM, toilet umum hingga bengkel.
“Kegiatan pengamanan hari raya Idul Fitri ada tiga poin utama yaitu terjaganya stabilitas harga pangan, kondisi kamtibmas yang kondusif dan kelancaran serta kenyamanan arus mudik dan arus balik,” terang Erry.
Di lokasi yang sama, Kabid Humas Polda Sumut Kombes Rina Sari Ginting mengatakan, ada 7.700 personel gabungan yang disiapkan dalam operasi kali ini. Selain itu, pos pengamanan yang dibangun mencapai 187 pos dan untuk pos pelayanan ada 33 pos.
“Operasi dimulai hari ini selama 16 hari. Sasaran operasi ini adalah seluruh kegiatan masyarakat dan ditempat keramaian seperti stasiun, terminal hingga bandara,” kata Rina.
(red/dtk)