Batamtimes.co, Tanjungpinang –Ing Iskandarsyah akan membuat manuver di akhir Oktober 2017 ini. Jika seandainya Syahrul belum juga mengambil keputusan untuk dirinya atau Ade Angga sebagai pasangan untuk bertarung dalam Pilwako Tanjungpinang 2018 mendatang.
“Kita lihat saja nanti akan ada kejutan di akhir Oktober ini. Sekarang mau – mau gak mau ya sudah,” ucap Ing Iskandarsyah, di ruang kerjanya, Senin(9/10) pagi.
Pria yang saat ini menjabat sebagai Ketua Fraksi PKS di DPRD Kepri ini mengatakan akan tetap bertarung di Pilwako Tanjungpinang. Meskipun Syahrul tidak memilihnya sebagai pendamping.
Menurutnya pada Pilkada Kabupaten Karimun tahun 2015 lalu dirinya sempat diminta oleh Almarhum H. Muhammad Sani untuk maju mendampingi Aunur Rovik sebagai Wakil. Namun tawaran tersebut ditolaknya.
“Keinginan saya maju di Kota Tanjungpinang adalah karena panggilan jiwa untuk memajukan ibu kota Provinsi Kepri dengan budaya melayu dan ekonominya,” sebutnya.
Meskipun begitu, dia menampik persepsi sebagian pihak yang mengatakan bahwa dirinya ambisius untuk mengikuti Pilwako Tanjungpinang ini.
“Saya tidak ambisius karena kekuasaan ini identik dengan pelayanan kepada masyarakat, sekarang bagaimana kita bisa melayani masyarakat,” bebernya.
(Budi Arifin)