Batamtimes.co – Natuna
Semen langka di Ranai dari toko hingga supplayer semen mengalami kehabisan stock semen. Kelangkaan semen sudah terjadi sejak pekan kemarin. Bahkan, di berbagai toko material pun aktivitas bongkar muat tampak sepi. Akibatnya, harga semen di Prediksi akan mengalami kenaikan. Demikian pantauan Batamtimes.co di Ranai pada Kamis (22/11/2018).
Di beberapa pengecer dan toko-toko material di Ranai, harga semen dijual Rp 75 ribu hingga Rp.78 ribu per zak.
Menurut salah seorang pengusaha material di kota Ranai, enggan disebutkan identitasnya mengakui tokonya kehabisan semen (kosong).
” Rencana kapal minggu ini udah jalan dari Jakarta menuju ke Natuna,” ucapnya.
dikonfirmasi Batamtimes.co melalui WhatsAAp miliknya.
Dikatakan, pengusaha senior ini semen di tokonya dipasok ke Natuna tidak banyak pada trip kemarin. Sebab banyak bawa barang kelontong lainya, disamping itu kebutuhan semen waktu itu masih sepi, tambahnya.
Berbeda dengan, Udin bukan nama sebenarnya salah satu kontraktor kawakan kota Ranai ini mengatakan
kelangkaan disebabkan karena para kontraktor mengejar target pekerjaan proyek harus selesai di akhir bulan Desember 2018 ini.
” Memang sekarang semen di semua toko di Ranai lagi kosong. Karena semua proyek mau diselesaikan pada bulan Desember 2018 baik proyek pusat maupun daerah, tegasnya.
Tapi dia yakin dan percaya kelangkaan semen ini tidak akan berlangsung lama
dan harga semen juga tidak akan mengalaminya kenaikan.
Dia optimis semua pekerjaan proyek di Natuna bisa selesai dan rampung sesuai target dengan tepat waktunya, tandasnya.
(Red /Pohan)