Batamtimes.co – Natuna – Panglima Komando Daerah Militer (Pangdam) 1/ Bukit Barisan, Mayjen TNI MS. Fadhilah penerimaan Alat utama sistim
pertahanan (Alutsista) Astros II MK 6
sebanyak 14 unit kepada Baterai Armed Batalyon Komposit 1/Gardapati, Teluk Buton, Ranai, Natuna, Kepri, Senin (18/11/2019) pukul 13.45 Wib.
Pangdam 1/BB MS Fadhillah dalam sambutanya menuturkan kemajuan pengetahuan dan teknologi yang dinamis dan sulit diprediksi telah menggeser paradigma global maupun nasional yang berimplikasi ancaman setiap bangsa.
Kompleksitas ancaman bagi bangsa Indonesia dapat mengancam keutuhan dan kedaulatan Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI) serta keberlangsungan kehidupan generasi muda Negeri di masa depan, ujarnya.
Fadhillah menyebutkan Indonesia negara Maritim sekaligus negara tropis agraris, memiliki kekayaan yang berlimpah, menimbulkan paradoks dalam hal keunggulan kompetitif sekaligus tantangan sebagai bangsa yang merdeka dan berdaulat.
Kata Fadhillah, untuk menghadapi eskalasi ancaman dan perkembangan lingkungan strategis, Yonkomposit 1 / Gardapati Natuna telah menerima Alusista Astros II MK 6 Sebanyak 14 unit.
Astros II MK 6 ini merupakan Alusista baru yang masuk ke 3 satuan TNI AD, salah satunya Yonkomposit 1 / Gardapati Natuna.
” Ini adalah kebanggaan kita bersama dalam mengemban tugas pokok prajurit diwilayah Kodam 1/ Bukit Barisan,” ucapnya.
Dia mengatakan untuk prajurit Baterai Armed Yon komposit 1 /Gardapati akan menjadi tonggak sejarah dalam penerimaan Alusista Astros II MK 6.
” Pelajari dan laksanakan latihan sebaik-baiknya dengan penuh semangat dan bertanggung jawab. Rawat dan jaga Alusista Astros II MK 6 ini dengan sebaik-baiknya agar dapat digunakan dalam jangka waktu yang lama,” tegasnya.
Hal senada diungkapkan Bupati Natuna Abdul Hamid Rizal diwakili Asisten II bidang Ekonomi dan Pembangunan Pemkab Natuna, Tasrif, S.Sos, M.Si, menyampaikan seiring program nasional dalam mewujudkan wilayah perbatasan NKRI dengan peningkatan kemampuan sistem pertahanan.
Pemerintah pusat telah melakukan berbagai kebijakan diantaranya meningkatan sistem pertahanan dari seluruh satuan TNI diwilayah perbatasan Natuna.
Menurutnya hal ini penting untuk dilakukan mengingat beberapa waktu lalu terdapat isu klaim wilayah laut diperairan Natuna Utara.
Keberadaan roket Astros II MK 6 bataliyon komposit 1/Gardapati Natuna perkuat pertahanan diwilayah perbatasan NKRI dan merupakan salah satu jawaban dari pembentukan satuan gerak cepat TNI dalam menghadapi penugasan yang bersifat mendesak dan waktu yang singkat.
Pemda Natuna juga menyadari bahwa penugasan di perbatasan bagi para personil TNI terutama di wilayah perbatasan Kabupaten Natuna mengundang tantangan yang sangat berat, ungkapnya.
Namun demikian kata Tasrif, sebagai tuan rumah yang baik Pemda Natuna akan selalu menyambut para personil TNI yang bertugas, menjadi bagian yang tidak terpisahkan dalam tatanan sosial masyarakat di bumi laut rantau bertuah.
Ia berharap kebersamaan, persaudaraan dan kemanunggalan antara TNI dengan masyarakat Natuna senantiasa terjalin, menjadi sebuah kekuatan baru sebagai modal mendukung kemajuan disegala bidang, pungkasnya.
Selain itu juga dilakukan Demontrasi roket Astros II MK 6 dan teknis cepat satbak rudal LML.
Turut hadir diacara penerimaan alutsista
Astros II MK 6 Danrem 033/WP, Brigjen Gabriel Lema S.Sos, Asops Kodam I/BB Kolonel Inf Togu Parmonangan, Asplog I/BB Kolonel Inf Kol M. Irfan Afandi, Asintel I / BB kol Inf Baginta Bangun.
Juga dihadiri Danyonkomposit I/Gardapati Natuna, Letkol (Inf) Rahmat, SE, Danlanud RSA Kolonel Pnb Fairlyanto, S.T., M.A.P, Danlanal Ranai, Kolonel Laut (P) Tunggul, Dandim 0318 Natuna, Letkol (Czi) Ferry Kriswardana S.Sos, M.Tr, Dansatrat 212 Ranai, Letkol Lek Bambang Suyono, Kapolres Natuna AKBP Nugroho Dwi Karyanto, S.I.K, Dansubdenpom Natuna / Kapten Cpm Hanang Winarko, Kajari Natuna, Jefry paultje, SH.MH, dan Kepala Pengadilan Agama Natuna, Rusdi, S.Ag M.H serta para OPD Pemkab Natuna.
(Red/Pohan)