Kelarik
Batamtimes.co – Natuna – Ketua pengurus Koordinator Wilayah (Korwil) Himpunan Melayu Raya (Hi-Melaya) Natuna, Wan Siswandi S.Sos resmi mengukuhkan pengurus Himpunan Melayau Raya (Himalaya) Korwil Kecamatan Bunguran Utara.
Dilangsungkan di Gedung Serbaguna, Desa Gunung Durian, Kecamatan Bunguran Utara, Kabupaten Natuna. Minggu, (08/12/2019) Sore.
Dalam sambutan Ketua Korwil Hi-Melaya Wan Siswandi menjelaskan, Himpunan Melayu Raya salah satu organisasi masyarakat bukan hanya diikuti Budaya Melayu saja tapi juga budaya suku lainya.
” Himpunan Melayu Raya bukan hanya milik Budaya Melayu, juga tidak membatasi suku lain yang ingin bergabung,” ucapnya .
Ia menjelaskan Melayu dalam pengertian Bahasa Indonesia adalah Bangsa dan Raya artinya adalah besar. jadi Melayu Raya adalah Bangsa yang besar dan artinya semua suku bisa bergabung dalam Melayu Raya ini, paparnya.
Namun kata Siswandi, sesuai arahan Ketua Pengurus Korwil Hi-Melaya Provinsi Kepri, Yan Fitri, berharap dalam Pengurus Utama pada Korwil Hi-Melaya setiap Kecamatan se-Kabupaten Natuna, haruslah dijabat oleh orang asli putra daerah tempatan.
” Dengan dibentuknya Melayu Raya ini , juga bisa di artikan bahwa sudah ada yang mewadahi Ormas orang Melayu yang bisa di artikan secara luas,” ujarnya.
Ia berharap kedepan ketua dan Sekretaris dari Hi-Melaya ini adalah orang tempatan, supaya orang tidak memandang keberadaan Melayu dipandang sebelah mata, tapi memandangnya memang utuh, pungkasnya.
Hal senada disampaikan Ketua pengurus Hi-Melaya Korwil Kecamatan Bunguran Utara, Mustafa mengaku sangat bangga atas kepercayaan yang telah diberikan untuk memimpin Hi-Melaya Korwil Kecamatan Bunguran Utara, terangnya.
Mustafa juga menyebutkan terbentuknya korwil Hi-Malaya ini merupakan tanggung jawab yang telah diembankan kepada dirinya, guna memberikan dampak positif terhadap masyarakat dalam mengembangkan budaya melayu khususnya di Kecamatan Bunguran Utara ini .
” Ini merupakan amanah, bagaimana keberadaan Hi-Melaya di Kecamatan Bunguran Utara dapat memberi dampak postif kepada masyarakat dan menjaga budaya melayu bisa berbaur kepada Budaya lainya,” tutupnya.
Sebanyak 23 anggota pengurus Hi-Melaya Korwil Kecamatan Bunguran Utara telah terbentuk.
Selain Penabalan Hi-Melaya, Siswandi juga memberikan penyerahan sejumlah bantuan sembako kepada sejumlah masyarakat yang kurang mampu.
(Red/Pohan)