Bintan – Pjs. Bupati Bintan Drs. Buralimar, M.Si. didampingi Asisten I Administrasi pemerintahan Setda Bintan Drs. M. Setiyoso dan Plt. Kepala Kesbangpol Kabupaten Bintan Lukman, S.Ag. Mengunjungi Kantor Kementerian Agama Kabupaten Bintan dalam rangka koordinasi kegiatan keagamaan menjelang pelaksanaan Pemilihan Umum Daerah (Pilkada) Gubernur dan Wakil Gubernur Provinsi Kepulauan Riau dan Pilkada Bupati dan Wakil Bupati Bintan untuk periode 5 tahun yang akan datang,Sabtu,(1/10/2020).
Kunjungan ini disambut langsung oleh Kepala Kantor Kemenag Bintan Drs. H. Erman Zaruddin, M.M.Pd. beserta jajaran Eselon IV.
Buralimar mengatakan tujuan dari kunjungan ini untuk meningkatkan koordinasi antar instansi dalam menjaga pelaksanaan Pilkada yang sehat di masa pandemi Covid-19 di Kepri.
Sehubungan dengan hal tersebut, Ia berharap Kementerian Agama dapat melancarkan Pilkada dengan ikut mensosialisasikan Pilkada Sehat dan penerapan Protokol Pencegahan Penularan Covi-19.
Buralimar memerincikan kapasitas yang dapat dilakukan Kementerian Agama dalam mendukung kelancaran Pilkada ini yaitu dengan mensosialisasikan kedua hal tersebut melalui kegiatan kepenyuluhan dan khutbah di rumah ibadah guna meningkatkan partisipasi masyarakat dalam menggunakan hak politiknya memilih pasangan yang dicalonkan dengan tetap mengindahkan Protokol Kesehatan dalam pelaksanaannya.
“3 bulan menjelang Pilkada ini kami berharap Kemenag Bintan dapat mensosialisasikan dua hal ini kepada masyarakat Kabupaten Bintan agar mereka tetap aktif ikut memilih pasangan yang dicalonkan di Pilkada namun tetap menjaga kesehatan diri sendiri. Dalam 3 bulan ini khutbah dan kepenyuluhan keagamaan diarahkan kesana.” Katanya.
“Ketika kepatuhan terhadap protap pencegahan penularan Covid-19 dilaksanakan dengan baik maka Pilkada dapat berjalan dengan sehat dan lancar. Masyarakat tetap dapat menggunakan hak politiknya untuk memilih wakil rakyat dengan memperhatikan Protokol Kesehatan.” Lanjutnya.
Selain itu, Buralimar juga berpesan kepada Kakankemenag Bintan untuk meningkatkan pendapatan Baznas (Badan Amil Zakat Nasional) Kabupaten Bintan. Ia mengatakan bahwa saat ini anggaran zakat dan wakaf di Bintan berada di bawah Kota Batam dan Kota Tanjungpinang. “Jika sosialisasi mengenai pentingnya zakat terus digerakkan insyaallah anggaran zakat dari masyarakat semakin tinggi.” Ucapnya.
Menanggapi hal ini, Kakankemenag Bintan, Erman menjawab bahwa ia memang sedang membuat Surat Edaran mengenai tema khutbah keagamaan menjelang Pilkada Kepri dan Pilkada Bintan. “Edaran ini nantinya akan menjadi acuan bagi Penyuluh Agama dan Pengurus Rumah Ibadah untuk ditindaklanjuti.” Sahut Erman.
Sedangkan terkait Baznas, Erman melaporkan saat ini Baznas Bintan masih dalam tahap pergantian kepengurusan. Progres pergantian ini adalah menunggu keluarnya SK (Surat Keputusan) Panitia Seleksi dari Bupati Bintan. “Saya memang mengarahkan agar seluruh pengurus Baznas adalah orang Bintan sendiri supaya pemberdayaan Baznas dimulai dari pengurusnya terlebih dahulu.” Ungkapnya.
Selain itu, koordinasi tersebut juga memperbincangkan kualitas Kafilah Bintan untuk perhelatan MTQ kedepannya. Buralimar mengatakan bahwa dahulu Bintan termasuk 3 besar juara MTQ Tingkat Provinsi Kepri. Ia menekankan agar kedepannya, Cabang Tahfiz, Kaligrafi dan Tilawah perlu ditingkatkan lagi.
Menyambung hal ini, Erman mengatakan bahwa ia akan menginisasi pembentukan lembaga pelatihan Kaligrafi bagi anak-anak Bintan sebagai bekal bagi Kafilah Bintan nantinya menghadapi perhelatan MTQ 2 tahun yang akan datang. Inisiasi ini disambut positif oleh Buralimar. Buralimar berharap Kabupaten Bintan dapat kembali berjaya pada setiap event perlombaan pengetahuan dan keterampilan Al-Quran kedepannya.
(red/batamtimes/kemenag)