Jakarta – Presiden Joko Widodo dijadwalkan melantik Ansar Ahmad dan Marlin Agustin sebagai Gubernur dan Wakil Gubernur Kepri di Istana Negara, Jakarta, Kamis (25/2) pagi. Selain Kepri, Presiden juga akan melantik Gubernur dan Wakil Gubernur Sumbar dan Bengkulu yang terpilih dalam Pilkada Desember lalu.
“Info ini baru saya terima. Insya Allah besok Presiden berkenan melantik Gubernur terpilih Kepri, Sumbar dan Bengkulu. Dan para Sekda agar menyampailan segera informasi ini kepada Gubernur dan Wakil Gubernur terpilih agar berangkat ke Jakarta sore ini,” kata Dirjen Otda Kemendagri, Akmal Malik, ketika memimpin video conference dari Jakarta, Rabu (24/2).
Rapat yang dihadiri Sekdaprov H. TS. Arif Fadillah itu, tentang koordinasi pemantapan pelaksanaan pelantikan Bupati / Wakil Bupati dan Walikota / Wakil Walikota hasil Pilkada serentak 2020. Rapat ini diikuti oleh Kepala Daerah atau yang mewakili dari sebanyak 32 Provinsi yang di daerahnya akan melakukan pelantikan Kepala Daerah Tingkat II, termasuk Kepulauan Riau. Pelantikan dilakukan secara serentak pada tanggal 26 Februari oleh Gubernur atau Pj. Gubernur. Adapun prosesinya dibolehkan secara daring maupun luring, atau mengkombinasikan keduanya yakni secara hybrid.
Dirjen Otda disela memimpin rapat persiapan pelantikan Bupati/Wakil Bupati dan Walikota/Wakil Walikota meminta jeda dan menyampaikan informasi penting yang baru dia terima dari Istana Negara. Info itu menyangkut kesiapan Presiden melantik Gubernur dan Wakil Gubernur Kepri, Sumbar dan Bengkulu (besok pagi) pukul 9.30 WIB di Istana Negara.
“Pelantikan dijadwalkan jam 9.30 WIB. Sekali lagi agar segera diinformasikan kepada Gubernur dan Wakil Gubernur terpilih,” kata Akmal.
Sekdaprov Kepri H. TS. Arif Fadillah pun membenarkan pelantikan itu. Pihaknya langsung berkoordinasi dengan Gubernur dan Wakil Gubernur terpilih.
Termasuk dengan Pj Gubernur Suhajar Diantoro yang sedang melakukan kunjungan kerja ke Kabupaten Karimun. Suhajar pun membenarkan pelantikan Gubernur dan Wakil Gubernur Kepri oleh Presiden Jokowi, Kamis ini.
“Benar. Kami sudah mendapatkan info tersebut,” kata Suhajar yang langsung bertolak ke Batam untuk kemudian ke Jakarta.
(red/kominfo tanjungpinang)