Dinas Pendidikan Kota Tanjungpinang sosialisasi pada guru yang menolak divaksin

0
357

Tanjungpinang – Dinas Pendidikan Kota Tanjungpinang memberikan sosialisasi kepada sejumlah guru dan tenaga pendidik yang menolak untuk divaksin, dengan mendatangkan petugas kesehatan dan ustad untuk menjelaskan terkait manfaat vaksin untuk kesehatan serta penjelasan dari sisi keagamaan.ed

Vaksinasi bagi seluruh guru dan tenaga pendidik juga merupakan salah satu persyaratan untuk sekolah yang akan membuka sekolah tatap muka yang direncanakan pada 12 Juli 2021 mendatang.

Plt Kepala Dinas Pendidikan Kota Tanjungpinang, Mulia Wiwin menjelaskan sosialisasi itu dilakukan karena ada sebagian kecil guru dan tenaga pendidik di Tanjungpinang yang menolak untuk divaksin dengan cara membuat surat pernyataan, namun tidak dengan alasan yang tepat.

“Mereka membuat surat pernyataan berupa penolakan. Tapi penolakan yang mereka lakukan itu tidak berdasar,” kata Wiwin, di aula SMPN 4 Tanjungpinang, Kepulauan Riau, Rabu (2/6/2021).

Yang bisa menolak untuk divaksin, lanjut Wiwin mereka yang mempunyai riwayat kesehatan yang tidak boleh menerima vaksin, sementara para guru dan tenaga pendidik yang menolak tidak berdasarkan kriteria tersebut.

“Kami datangkan Plt kepala dinas kesehatan untuk menjelaskan secara jelas dan ustad memberi penjelasan dari segi agama. Saya yakin semua agama juga mendukung pelaksanaan vaksin,” ungkapnya.

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here