Batamtimes.co – Natuna – Komandan Pangkalan TNI Angkatan Laut (Danlanal) Ranai Kolonel laut (P) Dofir menuturkan perlu untuk diketahui bersama bahwa Pangkalan TNI AL (Lanal) Ranai adalah Komando Pelaksana dukungan yang berkedudukan langsung di bawah Komando Armada I jajaran Lantamal IV Tanjung Pinang.
Lanal Ranai mempunyai beberapa tugas pokok yang diemban yaitu, menyelenggarakan dukungan logistik dan administrasi bagi unsur-unsur TNI AL.
Melaksanakan patroli keamanan laut terbatas di sekitar perairan Natuna.
Pembinaan potensi nasional menjadi kekuatan pertahanan keamanan negara dibidang maritim serta tugas-tugas lainnya berdasarkan kebijakan Kepala Staf TNI Angkatan Laut (KSAL).
Hal tersebut disampaikan, Danlanal Ranai saat diwawancara tim reporter TVRI Nasional Silka Swarizona di Markas Komando Lanal Ranai, Jumat (12/11/2021) terkait peran TNI AL dalam menjaga Kedaulatan Laut di Perbatasan Natuna.
Danlanal Ranai juga menyampaikan, sesuai tugas pokoknya Lanal Ranai melaksanakan Dawilhanla atau pemberdayaan wilayah pertahanan laut.
Terkait dengan keamanan Laut Natuna Utara beber Danlanal, pimpinan TNI AL sudah memberikan atensi yang cukup tinggi.
Dengan menghadirkan dan mensiagakan empat unit KRI dan 1 (satu) unit pesawat patroli maritim untuk selalu bersiaga dan melaksanakan patroli dilaut Natuna Utara.
Sampai saat ini lanjutnya, keempat KRI tersebut terus melaksanakan patroli secara bergantian sesuai dengan jadwal yang diatur oleh Guspurla Koarmada I selaku pengendali operasi.
Lanal Ranai, selaku pangkalan siap melaksanakan dukungan terhadap unsur – unsur atau alutsista tersebut manakala membutuhkan pembekalan ulang logistik KRI maupun logistik personelnya.
Kemudian secara signifikan kondisi saat ini masih relatif aman.
Dikatakanya, upaya yang dilakukan KRI dan pesawat patroli maritim TNI AL yang melaksanakan patroli yaitu melakukan penghalauan dan pengusiran terhadap kapal – kapal asing yang memasuki wilayah perairan NKRI.
Sampai saat ini, TNI AL sudah melaksanakan sinergi operasi atau patroli dengan dua unit kapal Bakamla.
” Jadi, TNI AL sudah berusaha optimal untuk hadir di laut Natuna Utara dalam rangka menjaga Kedaulatan NKRI,” tandasnya.
(Pohan)