Batam – batamtimes.co – Menteri Sosial, Tri Rismaharini akhirnya menunaikan janjinya kepada pelajar hinterland Batam.
Janji saat kunjungan Mensos ke Batam pada Juni 2022 untuk menghadirkan kapal sekolah akhirnya direalisasikan tahun ini.
Ia datang dan menyerahkan langsung tiga unit kapal sekolah kepada masyarakat Pulau Bertam, Pulau Lingke dan Pulau Gara yang masuk wilayah Kecamatan Belakang Padang, Kota Batam, Provinsi Kepri, Jumat (20/10/2023).
Walikota Batam, Muhammad Rudi turut hadir mendampingi Mensos Tri Rismaharini itu.
Tri Rismaharini menyatakan untuk operasional tiga unit kapal sekolah ini nantinya akan dikelola Pemerintah Kota (Pemko) Batam.
Bantuan kapal akan digunakan untuk keperluan transportasi sebanyak 67 anak SD, 28 anak SMP dan SMA yang tinggal di tiga Pulau tersebut.
“Kepentingan untuk keperluan sekolah kalau digunakan untuk hal mendesak seperti membawa warga sakit bisa digunakan,” kata Risma
Dalam sambutannya Risma menekankan pentingnya pendidikan bagi anak Indonesia terutama anak yang tinggal di hinterland Batam.
Risma juga berterima kasih kepada seorang warga Surabaya yang telah membantu membuat kapal ini.
Sehingga mampu menekan biaya untuk Kemensos.
Mensos menerangkan di pasaran harga kapal sekolah tersebut mencapai Rp 2 Miliar per unit.
“Dengan dibantu warga saya dulu (surabaya) kemensos hanya mengeluarkan sekitar Rp 1,5 Miliar untuk tiap unitnya,” kata Risma.
Untuk spesifikasi kapal bantuan sekolah sendiri setiap unitnya dibekali dengan 2 mesin pendorong berukuran 85×2 PK, GPS, RIG, Air Conditioner (AC) dan audio.
Untuk kapasitasnya sendiri mampu membawa 20-25 pelajar untuk pulang pergi sekolah.
Selain bantuan kapal sekolah kementrian sosial juga menyerahkan bantuan perlengkapan sekolah.
Berupa tas, buku, alat tulis dan nutrisi seperti susu dan makanan ringan bagi 100 anak.
Sumber : Tribun