Lingga – batamtimes.co – Dalam upaya menjaga integritas dan kelancaran proses pemilihan Kepala Daerah Serentak tahun 2024 ini, Panwaslu Kecamatan Temiang Pesisir melakukan pelantikan dan pembekalan Pengawas Tempat Pemungutan Suara (PTPS) se-Kecamatan Temiang Pesisir.
Acara tersebut tidak hanya menandai awal peran PTPS dalam pemilu mendatang, tetapi juga menjadi langkah penting untuk mempersiapkan mereka menghadapi berbagai tantangan yang mungkin timbul.
Kegiatan yang dilaksanakan ada hari Senin, (04 November 2024 ) di Cafe Tajur Biru Desa Tajur biru Desa Tajur Biru melantik 8 orang petugas PTPS yang diadakan dengan suasana khidmat. Kegiatan yang secara resmi dibuka oleh Kepala Seksi Sosial Kecamatan Temiang Pesisir, Zakaria.
Momentum ini dilaksanakan terkait pengawasan pada TPS dalam Pemilukada yang akan dilaksanakan pada tanggal 27 November mendatang.
“Pelantikan dan Pembekalan PTPS adalah memberikan dasar-dasar pemahaman dan pengetahuan serta tanggung jawab besar untuk memastikan proses pemilihan berjalan dengan adil dan transparan. PTPS tidak hanya sebagai pengawas, mereka adalah wakil demokrasi di tingkat kecamatan Temiang Pesisir ini” ujar Ridwan, S.E Ketua Panwaslu Kecamatan Temiang Pesisir dalam pembukaan kegiatan tersebut.
Setelah pelantikan, PTPS menjalani serangkaian pembekalan yang mencakup pemahaman mendalam tentang aturan pemilihan, teknis operasional, dan protokol keamanan. Pembebelan tidak hanya memberikan pengetahuan, tetapi juga membangun keterampilan praktis yang diperlukan PTPS dalam menjalankan tugasnya.
Turut hadir dalam kegiatan tersebut Kapol pos, KLD Bahari Gilang Ihdi Wahyu Perdana, perangkat Desa Temiang Pesisir , Pengawas Desa/Kelurahan se Kecamatan Temiang Pesisir
dan beberapa tokoh masyarakat setempat guna menyaksikan pelantikan dan sumpah janji PTPS.
Dengan pelantikan dan pembekalan ini, diharapkan PTPS siap menjalankan tugasnya dengan integritas dan profesionalisme. Langkah ini menjadi bagian penting dalam mewujudkan pemilu yang adil, transparan, dan demokratis. Suksesnya PTPS akan menjadi kontribusi nyata dalam menjaga kepercayaan masyarakat terhadap demokrasi pada pemilihan umum serentak yang akan dilaksanakan pada bulan November ini.
(Red/Cipto)
