Alias :Tolak Semua Plafon Pagu Anggaran dari Pemprov Kepri, Silahkan Walkout dari Forum Pembahasan

0
816

Batamtimes. co, Lingga, minimnya perhatian provinsi terhadap kabupaten lingga membuat Bupati lingga Alias Wello kecewa.

Kekecewaan itu di cetuskan bupati lingga dengan memerintahan kepada kepala dinas pekerjaan umum untuk menolak smua plafon pagu anggaran dan silakan walkout dari forum pembahasan.

“Saya sudah perintahkan Kadis PU Lingga gugat itu hari ini. Kalau prelu, tolak semua plafon pagu dari Provinsi tersebut, silakan walkout dari forum pembahasan,” kata Bupati Lingga dengan tegas, Rabu (14/2/2018 ).

Kekecewaan ini di anggap Awe ((red-sapaan nya,) sudah keterlaluan,dimana lingga hanya mendapat 16 Milyar saja untuk tahun ini.

Kecilnya alokasi anggaran dari Pemerintah Provinsi Kepri untuk Kabupaten Lingga, terutama pembangunan insfrastruktur membuat Bupati Lingga, Alias Wello kecewa.

Kemarahan Awe terhadap Pemprov tersebut karena Pemprov dinilai sudah keterlaluan. Alokasi anggaran yang diberikan untuk Lingga hanya Rp16 Miliar di tahun ini.

“Ini sangat kecil untuk memback up kegiatan perekonomian yang berbasis empat sektor prioritas unggulan daerah yang akan mengharumkan nama Provinsi Kepri di pentas nasional sebagai penguatan kedaulatan pangan bagi kawasan perbatasan dan lingga sendiri sudah mempersiapkan pulau bakong sbagai pusat karantina sapi,Jadi dua gebrakan yang di lakukan lingga ini bernuansa mbangkaitkan nama provinsi kepri di mata nasional.ujarnya

Dia menilai, saatnya sekarang ini Lingga menunjukkan sikap penolakan terhadap alokasi-alokasi anggaran provinsi yang tidak mencerminkan azas berkeadilan, pemihakan bagi pertumbuhan ekonomi wilayah yang setara dan proporsional.

“Bagaimana kita mau memacu percepatan pertumbuhan wilayah dan mengundang investor ke Lingga, sementara tidak didukung oleh insfrastruktur yang memadai,” katanya.

Sementara itu, Wakil Bupati Lingga Muhammad Nizar juga mengaku kecewa dengan apa yang diberikan Pemprov Kepri kepada Pemkab Lingga.

“Yang jelas Pemda kecewe, komitmen kita sudah ditunjukkan oleh PU Lingga untuk menyampaikan suaranya,” ujar Nizar.

Diketahui, untuk pembangunan insfrastruktur dari Pemprov Kepri tahun 2018 ini, Kabupaten Lingga hanya mendapatkan perbaikan 1 Km untuk jalan Lintas Timur Pulau Lingga.

“Padahal, jalan tersebut mengalami rusak berat sepanjang 11 Km dan menjadi kewenangan Pemprov Kepri. Bahkan, kawasan tersebut juga ditetapkan sebagai Kawasan Strategis Pertanian (KSP) Provinsi. Namun, perhatian Pemprov untuk Lingga seolah tidak ada”.tutup nizar.

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here