Batamtimes.co – Natuna
Dinas Kesehatan Kabupaten Natuna menggelar sosialisasi imunisasi Measles Rubella, Advokasi, dan koordinasi Kampanye Introduksi Meales Rubella, disejalankan dengan penandatanganan Komitmen bersama terhadap pelaksanaan kegiatan Immunisasi Measles Rubella di Natuna Tahun 2018.
Salah satu upaya yang perlu dilakukan untuk mempercepat pencapaian tujuan tersebut, dengan melaksanakan kampanye, immunisasi massal, dan pengenalan immunisasi campak kepada masyarakat.
Demikian disampaikan Wakil Bupati Natuna Ngesti Yuni Suprapti di Hotel Natuna pada Selasa pagi (03/07 /2018) ketika, membuka acara kegiatan sosialisasi imunisasi Measles Rubella.
Kepada peserta dihadiri sejumlah OPD dilingkungan Pemkab Natuna, para Camat, Tokoh Agama, Adat, masyarakat, dan Tokoh Pemuda.
Ngesti mengatakan, pemerintah Indonesia telah berkomitmen untuk mencapai eliminasi penyakit campak dan pengendalian penyakit Rubella kecacatan yang disebabkan oleh infeksi saat kehamilan (Congenital Rubella Syindrome) pada tahun 2020.
” Program kegiatan immunisasi massal ini bertujuan untuk memutus mata rantai penularan virus campak dan Rubella yang ada di masyarakat, ” ucapnya
Ngesti Yuni, menegaskan bahwa kegiatan immunisasi Measles Rubella Natuna pada bulan Agustus 2018 akan dilaksanakan di seluruh sekolah yang terdiri dari sekolah SD/MI/Sederajat dan SMP/MTS/Sederajat dari dinas kesehatan Natuna.
Lalu, kata Ngesti, pada bulan September 2018 immunisasi Measles Rubella dilakukan di Posyandu-Posyandu, Polindes, Poskesdes, dan berbagai fasilitas kesehatan masyarakat dengan sasaran immunisasi bagi bayi usia 9 bulan sampai dengan anak usia 6 tahun.
Menurutnya kegiatan ini tidak akan bisa berjalan dengan baik tanpa dukungan semua pihak,
sebab, hal ini sangat penting mengingat kondisi geografis Kabupaten Natuna.
Berbentuk kepulauan sangat rawan dan endemik terhadap penyakit menular virus campak dan imunisasi Measles Rubella ada di masyarakat.
Terutama didaerah pulau agar masyarakat bisa mendapatkan informasi secara utuh dalam upaya pengendalian penyakit menular virus campak dan Measles Rubella ada di tengah masyarakat.
Ngesti meminta untuk menumbuhkan kesadaran masyarakat terhadap upaya bersama dalam meningkatkan mutu kesehatan masyarakat, dibutuhkan sinergitas semua pihak, termasuk unsur media, baik cetak maupun elektronik.
Kiranya dapat mendukung menyebarluaskan informasi terhadap rencana pelaksanaan program immunisasi massal ini, sehingga pengendalian dan pencegahan penyakit menular virus campak dan Rubella bisa kendalikan dan tingkat penularanya semakin rendah dan terkendali, pinta Ngesti.
(Red/Pohan)