Batamtimes.co,Batam, – Program vokasi universitas indonesia menyelenggarakan The 3rd International Conference of Vocational Higher Education (ICVHE) pada 2-4 Agustus 2018. Bertempat di Sahid Batam Center Hotel, Batam, Indonesia, Kamis (2/8/2018)
Konferensi internasional 2018 ini mengangkat tema “Understanding Digital World: From Theory to Practice” yang diikuti oleh 75 peserta yang berhasil melewati proses seleksi ketat untuk dapat penyaji.
Peserta terdiri atas peneliti dan praktisi dari India, Belanda, Korea Selatan, Amerika Serikat, Jepang, Singapore dan berbagai universitas serta institusi di tanah air. menjadi riset terbaik dari berbagai perguruan tinggi di dalam maupun luar negeri.
Konferensi dibuka oleh Rektor Universitas Indonesia Prof. Dr. Ir Muammad Anis, M.Met yang didampingi oleh Direktur Program Vokasi UI Prof. Dr. Ir. Sigit Pranowo Hadiwardoyo, DEA dan Ketua Panitia, Dr. Devie Rahmawati,M.Hum., CPR.
Dalam Kesempatan ini hadir perwakilan Gubernur Riau, H. Syamsul Bahrum, Ph.D, – Asisten II Bidang Ekonomi dan Pembangunan dan perwakilan Walikota Batam, Drs. H.Jefridin MPd, Sekertaris Daerah Pemrintah Kota Batam.
ICVHE kali ini mengadirkan empat pembicara utama yaitu: Prof. Dr. Koh Young Hum (Hankuk University of Foreign Studies), Dr. Lam King Chung (John Harvard Fellow, Harvard University, USA), Janoe Arijanto (Presiden Direktur Dentsu One), Gavin Chay (Singapore Consul General).
Seluruh makalah riset terapan terpilih dipresentasikan Pada kesempatan ini, H. Syamsul Bahrum, Ph.D, Asisten II Bidang Ekonomi dan Pembangunan – Kepulauan Riau menyampaikan bahwa 60% dari populasi Kepulauan Riau tinggal di Batam dan berada dalam usia produktif.
Untuk itu Pemerintah Kepulauan Riau berkomitmen untuk menjalin kerjasama dengan Universitas Indonesia khususnya Program Pendidikan Vokasi dalam hal sertifikasi profesi.
“Visi Program Pendidikan Vokasi Universitas Indonesia adalah menjadi institusi Pendidikan Vokasi yang terkemuka di ASEAN dan mencetak lulusan yang mampu bersaing. Untuk itu penerapan kurikulum berbasis terapan akan menjadi landasan kekuatan utama dalam melakukan terobosan kurikulum dan pengembangan skill berbasis kompetensi” ujar Prof. Dr.Ir. Sigit Pranowo Hadiwardoyo, DEA, Direktur Program Pendidikan Vokasi Universitas Indonesia.
Kegiatan konferensi internasional ini telah melalui serangkaian kegiatan seleksi makalah yang dimulai sejak awal 2018. Tidak hanya pemakalah, kegiatan ini juga dihadiri oleh para akademisi yang ingin memperkaya pegetahuan tentang riset terapan Sigit juga mengatakan bahwa Tema “Understanding Digital World: From Theory to Practice” diharapkan dapat mempersiapkan Program Pendidikan Vokasi Universitas Indonesia menuju era 4.0.
Program Pendidikan Vokasi UI siap mendukung program pemerintah dalam memberikan pendidikan vokasi berkualitas tinggi.
“Seminnar internasional seperti ini memberi kontribusi besar dalam pencapaian prestasi Universitas Indonesia hingga meraih peringkat 292 di QS World University Ranking 2018. The International Conference of Vocational Higher Education (ICVHE) adalah bagian dari rangkaian konferensi internasional yang diselenggarakan oleh Universitas Indonesia” Prof. Dr. Ir. Muhammad Anis, M.Met. Rektor Universitas Indonesia
Vokasi UI merupakan program pendidikan pada jenjang diploma 3 yang bertujuan untuk mempersiapkan tenaga yang dapat menerapkan keahlian dan keterampilan di bidangnya, siap kerja dan mampu bersaing secara global.
Pengajaran pada program pendidikan Vokasi lebih mengutamakan praktek untuk mengasah keterampilan sehingga lulusan yang dihasilkan menjadi kompeten dibidangnya.
Lulusan juga dilengkapi dengan sertifikasi profesi baik nasional maupun internasional.
Saat ini Vokasi UI memiliki 3 bidang keahlian yaitu Bidang Studi Administrasi dan Bisnis, Bidang studi Sosial Humaniora dan Bidang Studi Kesehatan, yang didalamnya terdapat 11 program studi.
(red/dohbo/rls)