Batamtimese.co – Natuna –
Bupati Natuna Abdul Hamid Rizal
panen padi varietas demo plot M 400 di area persawahan Desa Gunung Putri, Kecamatan Bunguran Batubi Jaya, Kabupaten Natuna, Kepulauan Riau, pada hari Senin (11/02/2019). Bupati Hamid Rizal melakukan panen padi menggunakan sabit pemotong padi.
Bupati Natuna yang hadir disaat panen padi tersebut menyampaikan bahwa panen ini merupakan panen yang menghasilkan produksi padi yang sangat baik.
“Saat ini kita sudah produksi beras, saya minta semua pihak bisa saling bekerja sama untuk meningkatkan produksi padi dan menambah sarana prasarana pertanian juga memasarkan beras hasil produksi lokal,” pintanya.
Bupati mengingatkan kepada para petani sebelumnya ia telah pernah datang berkunjung ke Desa Gunung Putri belum ada panen padi.
“Beberapa waktu yang lalu kami telah datang ke desa ini dan perkembangannnya kita ikuti terus dan hasilnya sangat bagus,” ujar Hamid
Bupati melanjutkan terkait dengan bibit padi yang diharapkan ditanam oleh petani adalah bibit padi varietas demo plot M 400 yang memiliki kualitas dan jumlah produksi yang lebih baik.
Dia juga berpesan kepada para petani padi untuk tetap semangat, kerja keras, dan kreatif dalam meningkatkan kesejahteraannya.
Pada kesempatan yang sama Bupati Natuna, Hamid mengatakan dengan panen padi varietas baru ini diharapkan dapat meningkatkan pendapatan petani melalui peningkatan kualitas dan jumlah produksi padi yang dihasilkan. Hamid meminta para petani di desa Gunung Putri agar dapat menghasilkan padi yang berkualitas terbaik, pintanya.
Dia berharap kepada pihak dapat mendukung peningkatan produksi padi di Kecamatan Bunguran Batubi Jaya dan kepada dinas terkait untuk
memberikan peningkatan penyuluhan kepada petani dan juga memproduksi beras sehat dan tanpa bahan kimia, terangnya.
Kadis Dinas Pertanian Natuna melalui Sekertaris menjelaskan proses penanaman padi ini sudah berlangsung sejak 21 November 2018 yang lalu, dengan luas 2 (Dua) hektar. Sementara untuk produksi padi bisa menghasilkan dua hingga tiga ton gabah.
Jojo juga mengatakan hasil panen padi ini, merupakan program dukungan pemerintah Provinsi Kepri dan Pemerintah Kabupaten Natuna yang dikelola oleh petani tempatan, tutupnya.
(Red/Pohan)