Batamtimes.co – Natuna
Kepala Kantor Imigrasi Kelas II Ranai diwakili Kasi Intel dan Penindakan Keimigrasian, Gatot Zulfikar Siddik, A.Md.
I’m, SH sambangi Markas Komando Batalyon Komposit Gardapati 1/ Natuna untuk mengandeng pihak TNI dalam meningkatkan pengawasan pelanggaran lintas batas di pulau terdepan yakni Pulau Sekatung Kecamatan Pulau laut, Kabupaten Natuna, terhadap pengawasan Warga Negara Asing (WNA).
Acara kunjungan pejabat kantor Imigrasi Kelas II Ranai tersebut digelar diruang rapat Mako Batalyon Komposit 1/Gardapati, berlokasi di Desa Sepempang, Kecamatan Bunguran Timur, Ranai, Natuna, Kepri, pada Rabu (13/02/2019).
Pada kesempatan tersebut Gatot memaparkan peranan Imigrasi di daerah perbatasan, hal ini merupakan suatu pengamanan lalu lintas Negara asing yang akan masuk wilayah NKRI khususnya Kepulauan Riau.
Selain itu petugas Imigrasi Kelas II Ranai juga memberikan pembekalan dan penyuluhan kepada prajurit yang bertugas pengamanan di wilayah perbatasan Pulau Sekatung.
Dengan adanya kegiatan ini di harapkan Prajurit Yonkomposit 1/ Gardapati
dalam mempersiapkan tugas operasi pengamanan pulau terluar di daerah Pulau Sekatung, Natuna. Berbatasan langsung dengan negara tetangga dapat berjalan baik dan mempunyai gambaran di dalam medan tugas serta bisa berkoordinasi dengan kantor Imigrasi kelas II Ranai.
Dia berharap kepada petugas pengamanan di wilayah perbatasan Pulau Sekatung mampu meminimalisir pelanggar – pelanggar batas kedaulatan negara terutama yang marak saat ini pencurian ikan yang dilakukan oleh nelayan asing, pinta Gatot
Ditempat terpisah, Komandan Batalyon Komposit 1 /Gardapati, Letkol (Inf) Ahmad Daud Harahap menyampaikan menyambut baik kerjasama dalam peningkatan pengawasan lintas batas Negara diwilayah perbatasan terdepan Pulau Sekatung.
Ahmad Daud menegaskan sebagai prajurit yang di tugaskan di perbatasan Negara kita harus saling berkoordinasi dalam mengamankan kedaulatan Negara Kesatuan Republik Indonesia, tandasnya, sumber Pen –YonKomposit.
(Red/Pohan)
