Laporan : Taufik
Kabiro lingga
LINGGA- Musyawarah Daerah (Musda) ke -IV DPD Partai Golkar di warnai aksi Keributan yang nyaris terjadi baku hantam, terjadi antara peserta rapat dengan pimpinan sidang rapat pemilihan ketua DPD partai Golkar Kab.Lingga ,yang di gelar di Aula Hotel Lingga Pesona Daik.kabupaten Lingga ,provinsi Kepri ,Selasa (25/8/2020)
Keributan yang di warnai dengan aksi saling dorong di sertai dengan suara teriakan yang melengking dari para peserta rapat , sehingga membuat seisi ruangan mendadak tegang.
Pantauan Batamtimes.co. di tempat berlangsungnya acara, insiden dalam Musda yang ke-lV Partai Golkar tersebut, terpaksa harus di hentikan sementara waktu.
Informasi yang di terima Media ini juga dari pihak panitia, bahwa acara akan di lanjutkan kembali , setelah suasana kembali normal dan kondusif.
Keputusan tersebut di ambil setelah seluruh para petinggi Partai Golkar Kab.Lingga duduk bersama di luar ruangan acara untuk menetralisir keadaan agar proses Musda berlangsung tertib dan aman .
Keributan tersebut di picu oleh interupsi dari salah seorang peserta rapat Musda kepada pimpinan sidang ,oleh satgas partai Golkar sendiri ,mungkin interupsi tersebut di anggap berlebihan karena di lakukan sambil berjalan menuju pimpinan sidang dengan intonasi tinggi ,melihat kondisi yang sudah tidak karuan dan di nilai kurang sopan dan dianggap tidak etis
Pihak satgas meminta pada peserta rapat untuk duduk kembali tak terima di suruh duduk oleh petugas partai hingga terjadilah aksi saling dorong ,sehingga kericuhan pun tak hindarkan,sejumlah aparat kepolisian dari Polres Lingga harus turun tangan untuk mengendalikan situasi .
Sekretaris Partai Golkar Kab.Lingga yang sekaligus Wakil ketua I DPRD kabupaten Lingga Azis Martindaz kepada Batamtimes. co disela-sela acara mengatakan bahwa insiden tersebut hal lumrah terjadi, karena itu bagian dari dinamika politik .ujar Azis ,singkat
Hal senada juga di sampaikan oleh ketua panitia pelaksana kegiatan Musda partai Golkar Ke- IV di Kabupaten Lingga, Agussyuriawan , menurut pria yang akrab di sapa “Pak Iwan ” tersebut menuturkan bahwa itu insiden kecil saja yang kerab terjadi dalam setiap proses rapat sidang Musda tutur mantan ketua KPUD Lingga tersebut.
Sampai berita ini di tulis proses rapat sidang pemilihan Ketua DPD Kab.Lingga periode 2020 -2025 ,masih berlangsung dalam situasi yang kembali normal.