Batamtimes.co – Natuna – Sebanyak 113 personil Bintara dan Tamtama Batalyon Komposit 1/ Gardapati Kabupaten Natuna, Kepulauan Riau. Naik pangkat satu tingkat dari sebelumnya, Kamis (01/10/2020) pagi.
Komandan Batalyon Komposit I/Gardapati Natuna Letkol Inf Rahmat S.E, M.Si, didampingi Ketua Persit Kartika Chandra Kirana. Cabang XIX Yon Komposit 1 PD I/ BB, Nyonya, Erlina Rahmat, S.Sos, M.Acc, memimpin upacara Korps Rapot kenaikan pangkat personil Bintara dan Tamtama Batalyon Komposit I/Gardapati Natuna. Di gelar di Halaman Markas Besar (Mako) Batalyon Komposit 1/ Gardapati, Sepempang, Kecamatan Bunguran Timur, Ranai, Natuna.
Dalam sambutanya, Danyon Komposit 1/ Gardapati Natuna mengatakan, bahwa selaku Komandan Batalyon Komposit I/Gardapati dan pribadi. Mengucapkan selamat atas kenaikan pangkat kepada para prajurit Bintara dan Tamtama Batalyon Komposit I/Gardapati Natuna.
“Meskipun upacara kenaikan pangkat ini kita laksanakan secara sederhana juga harus menerapkan protokol kesehatan Covid-19 yang saat ini masih mewabah.
Namun, tidak mengurangi kehidmatan dan rasa bersyukur kita atas anugerah Illahi yang diberikan. Khususnya kepada personel Bintara dan Tamtama telah mendapatkan kenaikan pangkat satu tingkat lebih tinggi dari pangkat sebelumnya.
Seraya mengajak seluruh personil berdoa agar pandemi covid-19 ini dapat segera berakhir dan berharàp semua aktivitas dapat kembali hidup secara normal seperti sedia kala,” ucap Rahmat.
Menurutnya, keberhasilan dalam memperoleh kenaikan pangkat ini tidak terlepas dari dukungan dan kerjasama dengan atasan, sesama rekan, anak buah dan keluarga.
Oleh karena itu ungkapnya, kenaikan pangkat ini harus dapat dijadikan sebagai wahana mawas diri. Untuk meraih kearifan dan mewujudkan keutamaan serta kemuliaan hidup sebagai seorang prajurit pejuang Sapta Marga.
Kata Rahmat, dalam kehidupan Militer, kenaikan pangkat adalah suatu kehormatan yang patut disyukuri, karena kenaikan pangkat itu seharusnya diberikan kepada setiap prajurit TNI yang mampu menunjukan prestasi, dedikasi, loyalitas dan pengabdian yang tinggi sesuai dengan tugas yang diembannya.
Namun dalam kehidupan Militer terselip unsur kesejahteraan bagi setiap prajurit.
” Semakin tinggi pangkat yang disandang, maka akan semakin berat pula, tuntutan tugas dan tanggung jawab yang melekat pada pangkat tersebut,” tegasnya.
Anugerah kenaikan pangkat ini sebut Rahmat, bukan merupakan suatu hadiah, melainkan suatu kepercayaan dari Pimpinan TNI, Bangsa dan Negara dan juga merupakan suatu amanah dari Tuhan Yang Maha Kuasa.
Sebagai suatu kepercayaan, kenaikan pangkat ini menuntut kepada setiap Prajurit untuk mempertaruhkan semua kemampuan yang dimiliki. Untuk kepentingan dinas/satuan agar senantiasa dapat melakukan yang terbaik, selaras dengan pangkat dan jabatan yang disandangnya.
Dia berharap agar setiap prajurit yang naik pangkat dapat menjalankan kepercayan dan amanah tersebut dengan sebaik-baiknya, serta dapat meningkatkan kinerja secara optimal. Untuk memajukan Organisasi TNI-AD khususnya di Batalyon Komposit I/Gardapati yang kita cintai ini, pintanya.
Rahmat juga mengingatkan, perlu disadari bersama bahwa tantangan tugas ke depan tidak akan semakin mudah, melainkan akan jauh semakin kompleks dan berat.
Sehingga sangat dibutuhkan kualitas dan profesionalitas setiap individu prajurit. Oleh karenanya, setiap Prajurit dituntut untuk lebih mengaktualisasikan dirinya sebagai prajurit TNI AD. Khususnya Prajurit Batalyon Komposit I/Gardapati secara nyata di lapangan yang selalu senantiasa dicintai oleh masyarakat Natuna, tutupnya.
(Pohan/pen-komposit1/GP)