Bintan – Menanggapi grafik harga pasar yang turun naik dan ketersediaan pangan yang bersumber dari produksi lokal, Dinas Pemberdayaan Masyarakat Desa menggelar pasar tumpah sebagai agenda mingguan di semua Kecamatan. Pasar tumpah ini dijadikan wadah bagi masyarakat untuk memasarkan hasil produksi pertanian, olahan rumahan dan kuliner.
Desa Teluk Sasah Kecamatan Seri Kuala Lobam menjadi titik pasar tumpah kali ini, Minggu (11/10/2020) setelah Desa Toapaya Selatan dan Desa Teluk Bakau pada pekan-pekan sebelumnya. Pjs Bupati Bintan Buralimar pun sangat mengapresiasi kegiatan ini, hal ini terlihat dari antusiasnya menyaksikan transaksi jual-beli antar penjual dan pengunjung.
Sangat bagus, sangat selaras dengan kondisi saat ini. Kita harus berinovasi meningkatkan ekonomi masyarakat, terlebih menuju new normal. Apresiasi yang sangat tinggi atas program pasar tumpah yang sudah berjalan sejauh ini,” terang Buralimar.
Bersama Kapolres Bintan AKBP Bambang Sugihartono, Buralimar dibuat semakin kagum saat mengelilingi setiap stand yang ada. “Produk yang dijual sangat bernilai ekonomis, mulai dari kuliner sampai kerajinan tangan,” tambahnya.
Sementara itu, Kadis PMD Bintan Ronny Kartika mengatakan bahwa program pasar tumpah ini memang menjadi salah satu terobosan yang sudah sejak lama direncanakan. Dengan konsep pemasaran berbabasis tradisional, pasae tumpah ini diharapkan dapat terus berjalan ke depannya.
“Kita keliling di setiap Kecamatan dalam tiap minggunya. Alhamdulillah sejauh ini masyarakat sangat terbantu dengan kehadiran pasar tumpah ini,” tutupnya.
(red/rud/MCB)