Jakarta – Kepala Staf Angkatan Darat, Jenderal TNI Andika Perkasa melakukan teleconference bersama dengan jajaran petinggi TNI AD, terkait penanganan evakuasi korban bencana alam yang terjadi di Mamuju, Sulawesi Barat.
Persiapan pun dilakukan baik dari segi pendorongan alat transportasi udara oleh Puspenerbad dengan mengirimkan Heli Bell 412 sebanyak 2 unit, MI-17 1 unit, Kasa 1 unit. Selain itu juga Pusbekang akan mengirimkan perbekalan baik kapal laut sebanyak 4 unit, sembako, tenda serta kebutuhan posko darurat.
Pusziad serta Pushubad juga mengirimkan bantuan untuk penanganan Mamuju seperti, alat berat 7 unit excavator, jembatan belly sepanjang 60 meter, genset besar dan kecil, alat komunikasi repeater 6 unit, 80 HT, solar cell, dan 5 hp satelit. Selain itu Kapuskesad juga sudah mengirimkan bantuan obat-obatan, melalui Dandenkes pare-pare dengan membawa 17 personel dan 3 ambulan.
“Kita TNI AD akan membantu apa yang perlu kita bantu, agar setiap kebutuhan penanganan evakuasi para korban bencana alam gempa bumi di Kabupaten Mamuju, Sulawesi Barat. Segala keperluan akan kita tuntaskan pada rapat besok siang, dan selambat-lambatnya hari Senin sudah dapat segera kita dorong bantuan ini,” ujar Jenderal TNI Andika Perkasa.
(red/Mabesad)