Batam- Layanan vaksinasi door to door atau dari rumah ke rumah di Kota Tanjungpinang masih berlanjut.
Kali ini, Satuan Tugas (Satgas) Covid-19 Kota Tanjungpinang bersama tim vaksinator dari Klinik Urkes Polres, Kartika Denkesyah 01.04.05 Korem 033/ WP, Lanud RHF, Puskesmas Pancur dan Tanjung Unggat, didampingi Dinas Kesehatan, PP, dan KB mendatangi rumah warga di Kelurahan Tanjungpinang Barat, Kecamatan Tanjungpinang Barat, Kota Tanjungpinang, Kepulauan Riau, Senin (8/11/2021).
Camat Tanjungpinang Barat, Yenni Haryantie mengaku pelaksanaan layanan vaksnasi door to door disambut antusias warganya. Meski pun di tengah kondisi hujan, sejumlah warga tetap datang ke posko vaksinasi di kantor kelurahan Tanjungpinang Barat.
Begitu pula, tim vaksinator dibantu forum RT, RW, karang taruna, babinsa, dan babinkamtibmas tetap mendatangi rumah-rumah warga yang belum divaksin.
“Alhamdulillah, warga sambut gembira. Walaupun hujan mereka tetap datang. Sedangkan, bagi sasaran lansia, kita datangi ke rumahnya,” kata Yenni.
Dikatakan Yenni, vaksinasi di kelurahan Tanjungpinang Barat ini akan berlangsung selama dua hari yakni Senin (8/11) di RW 1-5 dan Selasa (9/11) RW 6-15. Direncanakan, Senin (15/11) serbuan vaksin akan dilaksanakan di wilayah kelurahan Kemboja.
“Kita optimalkan selama dua hari ini. Karena juga, warga yang belum divaksin tidak banyak lagi. Dari data yang tercatat, hari ini Senin (9/11) ada 105 warga yang divaksin, baik dosis 1 dan 2, kecuali komorbit,” ujarnya.
Sementara itu, Lurah Tanjungpinang Barat, Irwan Siswandi Rusli mengatakan sesuai data yang dihimpun RT dan RW pada 8 Oktober lalu, warga kelurahan Tanjungpinang Barat ada sekitar 90% yang sudah divaksin. Sisanya 10% lagi belum kita data, termasuk yang sudah divaksin hari ini.
“Sejauh ini tidak ada warga yang menolak divaksin. Kecuali, karena faktor umur dan punya penyakit bawaan. InsyAllah, selama pelaksanaan door to door ini bisa kita maksimalkan 100% penyelesaian target vaksinasi,” ujarnya.
Ngajinem (64) Warga Kelurahan Tanjungpinang Barat, mengaku senang didatangi petugas vaksin. Karena bisa divaksin di rumah, jadi tidak perlu repot lagi datang ke tempat vaksin.
“Ya senang didatangi ke rumah, jadi bisa divaksin dosis pertama,” ucapnya. (Dinas Kominfo).
