Jakarta – batamtimes.co – Komisi Pemilihan Umum atau KPU hingga saat ini masih melakukan penghitungan manual suara secara berjenjang bagi calon presiden dan wakil presiden peserta Pemilu tahun 2024.
Namun, susunan kabinet pasangan calon presiden dan wakil presiden nomor urut dua Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka yang dinyatakan menang Pilpres 2024 sesuai hasil Quick Count, sudah beredar di tengah masyarakat luas di berbagai group WhatsApp dan media sosial.
Dalam susunan kabinet yang beredar itu, terdapat sejumlah nama-nama baru serta menteri yang saat ini masih bergabung dengan pemerintahan presiden Jokowi.
Nama tersebut dari berbagai latar belakang profesi. Mulai para politisi dari parpol pengusung, para profesional dan pimpinan relawan yang telah turut serta berjibaku mengantarkan kemenangan Prabowo Gibran.
Dari unsur relawan pendukung Jokowi terdapat tiga nama yang digadang gadang bakal menduduki posisi menteri dan wakil menteri.
Posisi Menkominfo masih pegang oleh Budi Arie Setiadi yang juga Ketua umum Projo. Sedangkan, Paiman Raharjo yang juga Ketua umum Sedulur Jokowi menjabat sebagai Menteri Pendidikan, Kebudayaan, dan Teknologi. Paiman, diketahui saat ini menjabat sebagai Wakil Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi (Wamendes PDTT).
Sementara, Ketua umum Relawan Jokowi untuk Prabowo Gibran atau ReJO Pro Gibran HM Darmizal MS didapuk menjabat sebagai wakil Menteri Desa, Daerah Tertinggal & Transmigrasi menggantikan Paiman.
Menanggapi beredarnya, susunan menteri tersebut Direktur Rumah Politik Indonesia Fernando Emas memberi komentar singkat dengan simbol acungan dua jempol.
“Nama-nama tokoh relawan itu bagus juga jadi bamper Prabowo Gibran nanti. Mereka sudah teruji menjadi relawan. Loyalitasnya juga tidak perlu diragukan lagi,” ujarnya Sabtu 24 Februari 2024.
Menurut Fernando, nama Ketua Umum Relawan Jokowi atau ReJO yang kini berubah menjadi ReJO Pro Gibran Ir Darmizal MS merupakan intelektual dan cendekiawan asal Sumatera Barat yang telah banyak mendorong tokoh untuk menduduki posisi penting ditanah air.
“Dia telah malang melintang menjadi relawan pemenangan Presiden sejak tahun 2004, menjadi Ketua Umum Relawan SBY-JK, Relawan SBY-Budiono, Relawan Prabowo Hatta dan saat ini Ketua Umum ReJO,” ungkap Fernando.
Ia menjelaskan, menempatkan relawan menjadi pembantu Prabowo Gibran merupakan langkah yang cerdas dan konkrit untuk mensukseskan program pembangunan unggulan dalam rangka menjeput Indonesia Emas 2045.
“Mengingat peran relawan yang sangat fenomenal dalam memperjuangkan kemenangan Prabowo Gibran,” urainya
Fernando mengungkapkan, sumber suara terbesar yang dibawa relawan Jokowi ke Prabowo adalah dari kolom masyarakat yang puas dengan kinerja Presiden Jokowi yang rata rata diatas 80%.
“Masyarakat sangat puas dengan kinerja presiden Jokowi. Maka itu, relawan Jokowi yang militan, solid dan loyal sangat berpengaruh besar dalam pemenang Prabowo Gibran,” pungkasnya.
Sebelumnya, Dewan Pakar Tim Kampanye Nasional (TKN) Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka, Drajad Wibowo, buka suara perihal beredarnya susunan kabinet menteri di pemerintahan Prabowo-Gibran.
Akan tetapi, Sekretaris TKN Nusron Wahid mengatakan informasi tersebut tidak jelas sumbernya. “Namanya juga sosmed. Berita dari sumber yang tidak jelas,” kata Nusron
Nusron mengatakan belum ada pembahasan soal jatah menteri jika Prabowo-Gibran dinyatakan menang sesuai hasil keputusan KPU. Dia menekankan urusan menteri menjadi hak prerogatif presiden terpilih.
“Nggak ada pembahasan soal menteri. Itu hak prerogatif presiden,” tandasnya
(Red/Tanto)