Batamtimes.co , Tanjungpinang – Ketua Majelis Pimpinan Wilayah (MPW) PP Provinsi Kepri Muhammad Banjir Simarmata kembali didapuk untuk memimpin Pemuda Pancasila Provinsi Kepulauan Riau (Kepri) periode 2017-2022.
Banjir beserta pengurus MPW Pemuda Pancasila Kepri dan Ketua Srikandi Provinsi Kepri, Emilianna Sukesi langsung dilantik Ketua Umum Pemuda Pancasila, Yapto Suryo Sumarno, di CK Hotel, Kamis (2/3/2017).
Ketua Majelis Pimpinan Pusat Organisasi Masyarakat Pemuda Pancasila (PP), Japto Seolistyo Soerjosoemarno dalam kesempatan tersebut mengatakan , ketua terpilih nantinya akan tetap menjaga keutuhan Negara Republik Indonesia (NKRI) dengan mempertahankan idiologi pancasila.
“Pemuda pancasila harus berani menegakan nkri sesuai dengan Undang – Undang dasar tahun 1945 janganlah menjadi negara agama,” ucapnya.
Selain itu,kata dia ,ketua yang baru dapat mempersatukan semua anggota PP yang ada di Provinsi Kepri.
“Mudah – mudahan dengan Muswislub ini dapat mempersatukan kita dan saya sangat bangga dengan masyarakat kepri ketuanya datang semuanya ngumpul,” katanya.
Sementara itu,Banjir simarmata mengatakan, setelah dilantik diharapkan seluruh pengurus MPW Kepri mendukungnya selama lima Tahun kedepan sehingga PP tambah solid dan kompak.
“Harapan kita atas dilantiknya pengurus MPW Provinsi Kepri masa bhakti 2017-2022 tentu lebih solit, lebih kompak lagi dalam menjalankan tugas tugas organisasi,” kata Banjir usai dilantik.
Berdasarkan hasil musyawarah wilayah ke III MPW Pemuda Pancasila beserta Majelis Pimpinan Cabang (MPC), hingga Sayap Organisasi adalah percepatan pembaharuan program di tingkat Kabupaten/kota se Provinsi Kepri.
“Nantinya hasil tersebut menjadi rekomendasi untuk program kerja pengurus wilayah pemuda pancasila lima tahun kedepan,” kata Banjir.
Ditanya program perubahan apa yang akan dilangsungkan MPW Pemuda Pancasila Kepri lima tahun mendatang. Banjir mengatakan mengedepankan pembinaan secara struktural sampa ke basis organisasi maupun secara personal.
Dikatakanya ,Saat ini MPW Pemuda Pancasila Provinsi Kepri sudah memiliki 36 ribu kader, 12 ribu diantaranya sudah terregistrasi sebagai kader Pemuda Pancasila, disertai dengan Kartu Tanda Anggota (KTA).
“Dan secepatnya kita akan buat KTA. Jadi mereka yang belum punya KTA Belum sah sebagai kader PP,” kata Banjir.
Pewarta : Anto