batamtimes.co , Batam- Setelah ditahbiskan dan sah menjadi Uskup Pangkal Pinang, Mgr Adrianus Sunarko OFM pada pekan lalu, Uskup langsung bekerja melayani umat hiterland.
Pada Minggu (1/10) pukul 10.00 WIB di Indoor Sport Hall Temenggung Abdul Jamal, Uskup Mgr Adrianus akan memimpin misa perdananya di Batam.
Dijelaskan Ketua Panita Misa Perdana Bastoni Solichin, katanya, sebelum Minggu misa perdana lebih dahulu Uskup menggelar ibadah pada Sabtu (30/9) pukul 16.00 WIB di Gereja St Petrus Blok II Lubuk Baja.
“Ditargetkan pada misa perdana Hari Minggu lusa ada sekitar 10 ribu umat pengunjung. Diperkirakan, pak Gubernur Kepri dan Wali Kota datang. Selain itu, lintas agama juga kami undang. Intinya karena perdana, Uskup sekalian acara bersilaturahmi semua kalangan usai misa,” jelasnya saat menggelar konferensi pers di Komplek Gereja St Petrus Blok II Lubuk Baja Jumat (29/9) sore.
Khusus ibada Sabtu sore,panitia telah mempersiapkan penyambutan sederhana. Uskup akan disambut dengan cara adat Melayu. Sementara, saat Uskup memimpin misa, jubah kebesaran yang dikenakan saat ditahbiskan, yakni casula bermotif cual Bangka masih ditetap itu juga yang dikenakan saat misa perdana di Batam.
Di tempat yang sama, Sekretaris Panita Misa Perdana Ir Seno Prakoso menjelaskan, ada lima stasi umat Katolik yang mengikuti misa perdana Uskup. pertama St Petrus, St Santo Damian Bengkong, St Maria Bunda Pembantu Abadi, St Kerahiman Ilahi Sekupang, dan St Hilarius Tanjungpiayu.
“Jadi misa ini hanya di Batam. Untuk stasi lain menyusul. Seperti di Karimun dan beberapa lainnya. Di Batam sendiri, ada sekitar 40 ribu jiwa umat katolik tersebar,” papar Seno.
Masih penjelasan panitia. Sesuai dengan motto Uskup Mgr Adrianus ini, yakni ‘Laetentur insulae multae (Bersukacitalah)’ yang diambil dalam kitab Mazmur 97:1 “TUHAN adalah Raja! Biarlah bumi bersorak-sorak, biarlah banyak pulau bersukacita!” akan mengembangkan misi gerejawi katolik di dua Provinsi Bangka Belitung dan Kepri.
“Khusus untuk di Batam, gereja St Hilarius itu adalah stasi baru. Nama statasinya terambil dari nama Uskup sebelumnya Mgr Hilarius Moa Nurak SVD. Nanti akan resmikan juga sama uskup,” kata Humas dan Promosi Panita Misa Perdana Sugeng Agung.
Dalam pelayanan, diharapkan Uskup yang baru tetap diberi kesehatan dan kekuatan oleh Tuhan Yang Maha Esa. Sekedar disinggung, panitia telah mendesign acara sedemikian sederhana tapi unik.
Meski acara kerohanian, namun ditargetkan tarian tradisional asli Melayu Zapin akan menghibur acara. Selain itu, beberapa tarian adat akan diperlihatkan demi kemuliaan nama Tuhan.
Sekedar diketahui lagi, Uskup merupakan penerus bakti Uskup sebelumnya Mgr Hilarius Moa Nurak SVD yang meninggal dunia tanggal 29 April 2016 lalu di RS Mount Alvernia, Singapura.
Setelah terpilih menjadi Uskup Pangkalpinang oleh otoritas pimpinan tertinggi gereja Katolik Vatikan Roma Paus Fransiskus pada Rabu (28/6/2017) siang waktu negara setempat.
(red / rls)
